Skip links

Benzolac

Benzolac

Benzolac adalah obat untuk mengatasi masalah jerawat pada kulit yang bekerja dengan membasmi bakteri penyebab jerawat.

Merek Dagang Benzolac
Merek dagang Benzolac adalah Benzolac CL, Benzolac 5, dan Benzolac 2,5. Tiap produk dibedakan berdasarkan jumlah zat benzoyl peroxide dan clindamycin yang terkandung.
Apa Itu Benzolac
Apa itu Benzolac?

Golongan: Obat bebas terbatas
Kategori: Obat jerawat
Manfaat: Menghilangkan gangguan jerawat pada wajah
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak
Benzolac untuk ibu hamil: Meskipun kandungan Benzolac terbukti berdampak terhadap janin menurut studi pada hewan, belum ada studi yang mendukung spesifik untuk penggunaan pada ibu hamil.
Benzolac untuk ibu menyusui: Meskipun belum ada bukti Benzolac dapat terserap oleh ASI, sebaiknya konsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Bentuk obat: Gel
Peringatan Sebelum Menggunakan Benzolac
Sebelum menggunakan produk Benzolac, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

Batasi waktu tubuh terkena sinar matahari karena Benzolac membuat kulit Anda lebih sensitif terhadap matahari. Hindari kegiatan berjemur saat menggunakan obat ini serta gunakan sunscreen atau pelindung tubuh saat berkegiatan di luar rumah.
Informasikan dokter jika Anda memiliki alergi tertentu, terutama pada kandungan obat ini seperti benzoyl peroxide atau clindamycin.
Apabila memiliki riwayat alergi, asma, atau eksim, konsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Sebelum memakai obat ini, beritahu dokter jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau menyusui.
Hindari penggunaan obat ini pada anak kecil atau bayi tanpa rekomendasi dokter karena dapat menimbulkan efek samping yang serius.
Reaksi kulit bisa muncul beberapa minggu atau bahkan bulan setelah pertama memakai obat ini. Hubungi dokter jika Anda mengalami gejala seperti demam atau flu yang disertai ruam kemerahan.
Jika Anda pernah mengalami radang usus atau enteritis, hindari penggunaan produk Benzolac CL sebelum konsultasi dengan dokter.
Pada umumnya, kandungan benzoyl peroxide pada Benzolac aman digunakan dalam jangka panjang selama tidak menimbulkan efek samping.
Bagi ibu menyusui, pastikan Benzolac yang sedang dipakai pada kulit tidak terkena oleh bayi. Sebelum menggendong bayi, jangan lupa cuci tangan untuk membersihkan kandungan Benzolac di tangan.
Dosis dan Aturan Pakai Benzolac
Berikut adalah dosis dan aturan pakai untuk tiap produk Benzolac:

Benzolac 2,5 dan 5
Oleskan gel Benzolac secukupnya pada bagian kulit yang mengalami jerawat. Lakukan sebanyak 1-2 kali sehari.

Benzolac CL
Oleskan gel Benzolac secara tipis dan merata pada bagian kulit yang mengalami jerawat. Lakukan setiap malam sebanyak 1 kali sehari.

Jangan lupa ikuti petunjuk lainnya pada kemasan dan arahan dokter agar tidak memicu efek samping yang berbahaya.
Manfaat Benzolac
Melalui kandungan benzoyl peroxide dan clindamycin yang dimiliki, Benzolac dapat digunakan untuk mengatasi masalah jerawat pada kulit wajah. Cara kerja obat ini yaitu dengan menurunkan konsentrasi asam lemak bebas pada sebum (zat berminyak) serta mengelupas kulit untuk menyingkirkan sel kulit mati, minyak berlebih, dan bakteri penyebab jerawat.

Tidak hanya itu, obat ini juga bermanfaat untuk mencegah potensi timbulnya jerawat dengan membersihkan segala kotoran yang menyumbat pori-pori wajah.

Cara Menggunakan Benzolac dengan Benar
Demi memperoleh manfaat yang maksimal, Benzolac perlu digunakan secara tepat sesuai panduan. Berikut adalah cara pakai Benzolac yang wajib diperhatikan:

Pilih varian produk Benzolac sesuai konsentrasi benzoyl peroxide yang cocok untuk kulit Anda. Untuk kulit sensitif, sebaiknya pilih varian yang memiliki konsentrasi lebih rendah.
Pastikan tangan telah dicuci bersih dan area jerawat yang akan dioles telah kering sebelum menggunakan Benzolac.
Oleskan Benzolac secukupnya secara merata pada area jerawat yang mengganggu. Hindari mengoleskan obat secara berlebih atau menambah dosis agar jerawat cepat hilang kecuali atas rekomendasi dokter.
Amati perubahan pada jerawat selama 3 hari penggunaan. Jika tidak ada tanda alergi atau efek samping, pemakaian dapat dilanjutkan hingga jerawat teratasi.
Gunakan Benzolac secara konsisten di waktu yang sama setiap harinya.

Jangan lupa untuk menjauhkan Benzolac dari jangkauan anak-anak serta menyimpannya di tempat yang kering dan tidak terpapar panas sinar matahari.
Interaksi Benzolac dengan Obat Lain
Beberapa jenis obat atau produk yang dikonsumsi bersamaan dengan Benzolac dapat memicu interaksi dan reaksi yang tidak diinginkan, contohnya:

Produk skincare yang berbasis alkohol yang digunakan bersama kandungan benzoyl peroxide pada Benzolac dapat menyebabkan kulit kering hingga muncul iritasi.
Kecuali atas anjuran dokter, hindari menggunakan obat jerawat atau produk yang mengandung benzoyl peroxide lainnya ketika memakai Benzolac karena dapat memicu rasa sakit yang parah pada kulit.
Interaksi antara Benzolac dengan produk lain yang mengandung sulfonamida berisiko mengubah warna kulit menjadi kekuningan.
Gejala iritasi kulit yang parah seperti kemerahan dan kulit mengelupas dapat muncul jika menggunakan benzoyl peroxide pada Benzolac dengan produk retinoid topikal seperti tretinoin, adapalene, atau tazarotene.
Jika Benzolac digunakan bersamaan dengan scrub wajah atau produk lainnya yang mengandung bahan pengelupas kulit seperti asam salisilat, risiko kulit mengelupas yang berlebihan dan iritasi kulit dapat meningkat.
Hindari penggunaan sabun yang keras atau mengandung alkohol ketika menggunakan Benzolac karena dapat memicu iritasi dan kulit kering.
Iritasi kulit dapat muncul jika Benzolac digunakan bersamaan dengan obat kortikosteroid topikal karena membuat kulit menjadi lebih sensitif.
Produk kosmetik yang bertugas menyumbat pori-pori wajah (komedogenik) dapat mengurangi efektivitas Benzolac dalam membasmi jerawat.
Efek Samping dan Bahaya Benzolac
Penggunaan Benzolac yang tidak tepat dapat memicu berbagai efek samping yang tidak diinginkan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Kulit kering dan mengelupas
Warna kulit kemerahan
Iritasi kulit yang menyebabkan rasa terbakar atau menyengat, terutama pada awal pemakaian.
Kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari yang dapat meningkatkan risiko sunburn atau kulit terbakar.
Keringat berlebih pada area yang sedang diobati, namun ini jarang terjadi.

Meskipun hanya terjadi tiap 1 dari 1.000 orang, kandungan benzoyl peroxide pada Benzolac juga dapat menyebabkan efek samping yang serius. Hentikan penggunaan Benzolac jika Anda mengalami kulit melepuh hingga pembengkakan pada bagian kulit yang sedang diobati.

Untuk mendapatkan pertolongan pertama, segera hubungi dokter atau tenaga medis jika Anda mengalami reaksi alergi serius akibat benzoyl peroxide pada Benzolac seperti:

Pembengkakan pada area bibir, mulut, atau tenggorokan.
Merasa kesulitan bernapas dan mengalami perasaan seperti tercekik.
Sulit menelan dan tenggorokan terasa sempit.
Perubahan warna kulit menjadi biru, abu-abu, atau pucat.
Badan seketika menjadi pusing dan hilang orientasi.
Pingsan secara tiba-tiba dan tidak kunjung sadar.

Untuk mengurangi risiko efek samping, gunakan produk secara bertahap dan tingkatkan jumlahnya jika kulit Anda tidak mengalami gejala efek samping dan sudah mendapat persetujuan dokter. Pakai juga pelembap yang tidak menutup pori-pori atau non-komedogenik untuk mengurangi kulit kering dan hindari penggunaan pada kulit yang terlihat pecah-pecah.

Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Leave a comment

Explore
Drag