Skip links

Bisolvon

Bisolvon

Bisolvon adalah obat untuk mengencerkan dahak yang mengganggu di tenggorokan serta mampu meredakan batuk berdahak yang dibagi menjadi 4 jenis produk.

Merek Dagang Bisolvon
Merek dagang Bisolvon adalah Bisolvon Extra, Bisolvon Kids, Bisolvon Solution, dan Bisolvon Tablet.
Apa Itu Bisolvon
Apa itu Bisolvon?

Golongan: Obat bebas terbatas.
Kategori: Mukolitik.
Manfaat: Meredakan batuk berdahak serta mengencerkan dahak di saluran pernapasan..
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak berusia di atas 2 tahun.
Bisolvon untuk ibu hamil: Studi pada ibu hamil tidak menunjukkan tanda risiko serta kecil kemungkinannya bagi produk Bisolvon Kids, Bisolvon Solution, dan Bisolvon Tablet dapat membahayakan janin. Di sisi lain, Bisolvon Extra diklaim memiliki efek samping terhadap janin menurut studi pada hewan.
Bisolvon untuk ibu menyusui: Sejauh ini, belum ada studi yang mengonfirmasi bahwa kandungan Bisolvon dapat terserap oleh ASI. Konsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.
Bentuk obat: Sirup, larutan, dan tablet.
Peringatan Sebelum Menggunakan Bisolvon
Sebelum menggunakan lini produk Bisolvon, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

JIka sedang mengonsumsi obat-obatan lain termasuk suplemen dan herbal, konsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi Bisolvon untuk mencegah interaksi obat yang tidak diinginkan dan berbahaya untuk tubuh.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap kandungan bromhexine atau zat lainnya yang terdapat pada produk Bisolvon. Reaksi alergi dapat berupa ruam, gatal-gatal, hingga kesulitan bernapas yang membutuhkan penanganan khusus oleh tim medis.
Bagi ibu hamil utamanya saat trimester pertama, informasikan dokter sebelum mengonsumsi Bisolvon karena berpotensi memberikan dampak buruk terhadap janin. Hal yang sama berlaku untuk ibu menyusui yang hanya boleh mengonsumsinya jika disarankan langsung oleh dokter.
Tidak disarankan untuk mengonsumsi Bisolvon Solution apabila Anda memiliki kondisi intoleransi fruktosa.
Jika Anda adalah penderita penyakit asma, gangguan ginjal, tukak lambung, atau ulkus duodenum, hubungi dokter terlebih dulu sebelum mengonsumsi Bisolvon.
Dosis dan Aturan Pakai Bisolvon
Setiap produk Bisolvon memiliki dosis dan aturan pakai yang berbeda-beda. Berikut adalah pembagiannya:

Bisolvon Extra
Anak-anak usia 2-6 tahun: Konsumsi sebesar 2,5 ml sebanyak 3 kali sehari.
Anak-anak usia 6-12 tahun: Konsumsi sebesar 5 ml sebanyak 3 kali sehari.
Dewasa dan anak-anak di atas 12 tahun: Konsumsi sebesar 10 ml sebanyak 3 kali sehari.

Bisolvon Kids
Anak-anak usia 2-5 tahun: Konsumsi sebesar 5 ml sebanyak 2 kali sehari.
Anak-anak usia 6-10 tahun: Konsumsi sebesar 5 ml sebanyak 3 kali sehari.
Dewasa dan anak-anak di atas 10 tahun: Konsumsi sebesar 10 ml sebanyak 3 kali sehari.

Bisolvon Solution
Anak-anak usia 2-5 tahun: Konsumsi sebanyak 2 x 2 ml per hari.
Anak-anak usia 6-10 tahun: Konsumsi sebanyak 3 x 2 ml per hari.
Catatan: 60 tetes setara 4 ml larutan Bisolvon Solution.

Bisolvon Tablet
Anak-anak usia 2-6 tahun: Konsumsi sebesar ½ tablet sebanyak 2 kali sehari.
Anak-anak usia 6-12 tahun: Konsumsi sebesar ½ tablet sebanyak 3 kali sehari.
Dewasa dan anak-anak di atas 12 tahun: Konsumsi sebesar ½ tablet sebanyak 2 kali sehari.
Manfaat Bisolvon
Pada dasarnya, keempat jenis produk Bisolvon memiliki manfaat utama yang mirip, yaitu menyembuhkan batuk berdahak dan mengencerkan dahak di saluran napas atau tenggorokan. Bisolvon mengandung bromhexine sebagai zat utama untuk pengencer dahak sehingga mudah dikeluarkan bersama batuk.

Hal yang membedakan tiap produknya adalah bentuk dan cara pengemasannya. Contohnya, Bisolvon Kids ditujukan utamanya untuk anak-anak sehingga dibuat dengan bentuk sirup rasa stroberi. Selain itu, bentuknya yang ringkas membuat Bisolvon Tablet diklaim lebih praktis untuk dibawa bepergian.
Cara Menggunakan Bisolvon dengan Benar
Keempat produk Bisolvon memiliki cara konsumsinya masing-masing. Berikut adalah penjelasannya:

Bisolvon Extra, Bisolvon Kids, dan Bisolvon Solution: Setelah mengocok botol, tentukan takaran dosis untuk produk Bisolvon yang berbentuk sirup atau larutan in dengan sendok atau pipet yang tersedia di dalam kemasan. Untuk mencegah salah takaran, hindari menggunakan jenis sendok lainnya seperti sendok teh atau sendok makan.
Bisolvon Tablet: Konsumsi tablet dengan bantuan air mineral untuk mencegah rasa tidak nyaman pada tenggorokan.

Selain itu, ada beberapa panduan umum lainnya yang perlu Anda perhatikan:

Konsumsi produk Bisolvon setelah makan. Jika jadwal konsumsi obat terlewat, segera konsumsi apabila masih terdapat jeda waktu cukup lama sebelum jadwal berikutnya. Jika ternyata sudah mendekati jadwal berikutnya, cukup konsumsi Bisolvon di jadwal tersebut tanpa menambah dosisnya.
Sangat disarankan untuk cukup mengonsumsi satu jenis Bisolvon dalam satu hari agar khasiatnya lebih optimal.
Durasi maksimal konsumsi Bisolvon adalah 14 hari. Jika penyakit tidak kunjung membaik setelah itu, segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Jauhkan Bisolvon dari jangkauan anak-anak serta simpan di tempat yang sejuk dan tidak terkena panas sinar matahari langsung.
Interaksi Bisolvon dengan Obat Lain
Terdapat beberapa interaksi maupun reaksi yang dapat muncul jika Bisolvon dikonsumsi bersamaan dengan obat lainnya, seperti:

Konsumsi Bisolvon Extra bersama antibiotik seperti amoxicillin, sefuroksim, dan eritromisin dapat memicu efek samping antibiotik karena meningkatnya konsentrasi kerja antibiotik tersebut.
Obat asma atau penyakit paru-paru lainnya tidak disarankan untuk dikonsumsi bersamaan dengan Bisolvon karena dapat memicu efek samping yang tidak diinginkan.
Obat penghenti refleksi batuk atau antitusif tidak dianjurkan dikonsumsi bersama Bisolvon karena sifatnya yang bertolak belakang. Obat antitusif bekerja dengan menahan refleks batuk, sedangkan kandungan bromhexine pada Bisolvon justru mengencerkan dahak agar bisa dikeluarkan lewat batuk. Konsumsi keduanya dapat memperparah penyakit dan menyumbat saluran pernapasan.
Meskipun tidak terlalu signifikan, penggunaan obat Anti-inflamasi Nonsteroid (NSAID) dengan kandungan bromhexine dalam jangka panjang dapat memicu risiko gangguan gastrointestinal atau iritasi lambung.
Efek Samping dan Bahaya Bisolvon
Apabila tidak dikonsumsi dengan tepat, kategori obat mukolitik atau pengencer dahak pada umumnya, termasuk Bisolvon, memiliki beberapa efek samping yang perlu diantisipasi. Contohnya:

Pusing atau muntah
Diare
Sakit tengorokan
Suara menjadi serak atau bahkan hilang
Sesak napas atau dyspnea
Sakit pada bagian dada

Kandungan bromhexine pada Bisolvon juga memiliki beberapa potensi efek samping, seperti:

Gangguan pencernaan
Kembung
Tubuh mudah berkeringat
Sakit kepala atau vertigo
Meningkatnya asam lambung yang membuat tidak nyaman
Reaksi pada kulit seperti toxic epidermal necrolysis (jarang terjadi)
Penyempitan bronkus (Bronkospasme) pada penderita asma
Mengantuk atau pusing (jarang karena bromhexine tidak punya efek sedatif)

Pada kasus yang lebih serius namun jarang terjadi, Bisolvon dapat memicu reaksi alergi seperti ruam, pembengkakan wajah, atau sakit perut yang akut. Segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan medis jika mengalami gejala di atas.

Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Leave a comment

Explore
Drag